TOLERANSI ANATARA MANUSIA
Toleransi berasal dari kata “ Tolerare ” yang berasal dari bahasa latin yang
berarti dengan sabar membiarkan sesuatu. Jadi pengertian toleransi secara luas
adalah suatu sikap atau perilaku manusia yang tidak menyimpang dari aturan,
dimana seseorang menghargai atau menghormati setiap tindakan yang orang lain
lakukan.
Dalam Kamus Besar
Bahasa Indonesia sikap toleransi memiliki arti perbuatan, interaksi
sosial, dan sebagainya yang berdasarkan pada pendirian, dan atau keyakinan
sedangkan toleransi berasal dari bahasa Latin yaitu tolerare artinya
menahan diri, bersikap sabar,membiarkan orang berpendapat lain, dan berhati
lapang terhadap orang-orang yang memiliki pendapat berbeda (W.J.S
Poerwodarminto; wartawarga.gunadarma.ac.id/).
Mengingat pentingnya
toleransi, maka ia harus diajarkan kepada anak-anak baik dilingkungan formal
maupun lingkungan informal. Ada beberapa manfaat yang akan kita dapatkan dengan
menanamkan sikap toleransi, dan saling menghargai antar perbedaan, baik
perbedaan suku, bahasa, agama, dan sebagainya. Manfaat – manfaat tersebut
adalah:
1.
Kehidupan bermasyarakat akan lebih
tentram dan damai sejahtera
2.
Persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia
akan terwujud
3.
Pembangunan Negara akan lebih mudah
tanpa terhambat oleh kelompok-kelompok yang menentang.
Interaksi-interaksi
antar individu-individu melahirkan sebuah kebudayaan baru. Kebudayaan tersebut
muncul bardasarkan musyawarah atau kesepakatan bersama anggota masyarakat.
Kebudayaan tersebut meliputi:adat, kebiasaan, norma dan aturan. Hasil
kebudayaan tersebut diatas telah diatur dan
disahkan, sehingga diberikan sanksi, bagi yang melanggarnya. kita
berusaha menutup diri dari tradisi agama lain dan menganggap agama selain agama
kita sebagai lawan yang sesat serta penuh kecurigaan terhadap berbagai
aktivitas agama lain, maka sekarang kita lebih mengedepankan sikap keterbukaan
dan saling menghargai satu sama lain.
Kerukunan merupakan
kebutuhan bersama yang tidak dapat dihindarkan di Tengah perbedaan. Perbedaan
yang ada bukan merupakan penghalang untuk hidup rukun dan berdampingan dalam
bingkai persaudaraan dan persatuan.
Komentar
Posting Komentar